Prinsip Gestalt dalam Persepsi Visualisasi Data

 

Prinsip Gestalt dalam Persepsi Visual 

Gestalt merupakan istilah dalam psikologi yang sangat berpengaruh di dalam dunia seni. Secara etimologi, kata gestalt berasal dari kata dalam bahasa Jerman Gestalt, yang berarti bentuk, wujud, figur, susunan, dan penampilan. Dalam prosess visualisai data kita bisa menggunakan istilah ini dalam mengumpulkan data, ada beberapa prinsip yang digunakan sebagai berikut ini:

Proximity (Kedekatan) 

Manusia cenderung menganggap objek yang jaraknya berdekatan merupakan kelompok atau golongan yang sama. Sedangkan objek yang jaraknya berjauhan sebagai kelompok atau golongan yang berbeda 

Similarity (Kesamaan) 

Pada konsep kesamaan. objek yang memiliki warna, bentuk, ukuran, dan arah yang sama dianggap terkait atau termasuk bagian dari kelompok yang sama. 

Enclosure (Pembeda) 

Konsep pembeda menyatakan bahwa objek yang memiliki batas fisik atau border yang sama merupakan satu golongan sama. 

Closure (Penutupan Bentuk) 

Konsep penutupan bentuk berkata bahwa otak manusia cenderung memandang sekumpulan objek yang terpecah-pecah sebagai bagian dari satu objek yang lengkap, daripada memandang kumpulan objek tersebut sebagai sesuatu yang benar-benar terpisah satu sama lain. 

Continuity (Kesinambungan Pola) 

Konsep kesinambungan pola mirip dengan konsep penutupan bentuk namun lebih fokus kepada kecenderungan otak manusia untuk secara alami membentuk garis pola walaupun tidak terlihat secara eksplisit. 

Connection (Koneksi) 

Konsep terakhir yang akan kita bahas adalah konsep koneksi. Manusia cenderung melihat objek yang secara fisik terhubung sebagai bagian dari satu golongan atau kesatuan. Konsep koneksi biasanya lebih kuat tertanam di otak kita daripada konsep kedekatan dan konsep kemiripan. 

Masih ada beberapa prinsip gestalt tetapi yang dibahas diatas merupakan prinsip yang sering digunakan dalam analisis data. Baik sekian dulu pembahasannya mengenai gestalt.

Previous Post
Next Post